Pengertian Ilmu Shorof
Ilmu shorof adalah salah satu ilmu yang menunjang kemampuan kita dalam menulis bahasa Arab. Sebelum memulai mempelajari shorof, ada baiknya kita memahami pengertian ilmu shorof terlebih dahulu.
Kata ilmu berasal dari bahasa Arab, yaitu عَـلِمَ - يَـعْـلَمُ yang berarti tahu atau mengetahui. Untuk dapat mengetahui tentang suatu hal, maka perlu adanya tindakan, yaitu belajar. Oleh karena itu, ilmu dapat juga diartikan sebagai pelajaran.
Kata shorof juga berasal dari bahasa Arab yaitu صَرَّفَ - يُصَرِّفُ yang berarti memalingkan.
Jadi ilmu shorof adalah ilmu yang mempelajari tentang cara memalingkan satu bentuk kata ke dalam bentuk-bentuk lainnya. Hal ini bertujuan untuk mendapatkan makna-makna lainnya sesuai kebutuhan. Contohnya dalam bahasa Indonesia, ada kata dasar 'tulis' kemudian kata 'tulis' ini dapat diubah menjadi menulis, tulisan, penulis, tertulis, tulislah, dan sebagainya. Kata dasar 'baca' dapat diubah menjadi membaca, bacaan, pembaca, terbaca, dan sebagainya.
Contoh 1 :
كَتَبَ (kataba) artinya menulis. (Jika diartikan lebih luas lagi artinya dia seorang laki-laki telah menulis). Tapi yang sekarang dipahami artinya cukup menulis. Jadi kata كَتَبَ artinya merupakan kata kerja (Fi'il)
Kemudian كِتَابًا (kitaaban) dapat diartikan sebagai kitab / tulisan. Jadi كِتَابًا merupakan kata benda (Isim mashdar)
Ada juga كَاتِبٌ (kaatibun) yang artinya orang yang menulis / penulis. Jadi كَاتِبٌ merupakan subjek (Fa'il)
Dan masih terdapat banyak bentuk lagi.
Contoh 2 :
جَلَسَ (jalasa) artinya duduk. Merupakan kata kerja (Fi'il)
جَالِسٌ (jaalisun) artinya orang yang duduk. Merupakan subjek (Fa'il)
مَجْلِسٌ (majlisun) artinya tempat dimana orang duduk, biasa disebut juga majelis. Merupakan keterangan tempat (isim makan)
Dilihat dari contoh di atas, jelas bahwa satu bentuk kata dapat diubah / dipalingkan dalam bentuk-bentuk lainnya.
Kesimpulannya, pengertian ilmu shorof adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan bentuk-bentuk kata untuk menghasilkan makna yang berbeda-beda.
0 comments